Inilah Bisnis Sampingan Mahasiswa Yang Menciptakan Kaya Di Usia Muda
Masa-masa kuliah atau berstatus sebagai mahasiswa merupakan ketika yang indah. Kenangan yang tak terlupakan. Ceria dan berkumpul bersama teman-teman. Lalu kita digembleng untuk menuntut ilmu dengan baik dan benar secara serius enerjik penuh semangat. Namun dunia kampus sangat berbeda dengan dunia lapangan kerja dan wirausaha. Disitulah pentingnya seorang mahasiswa bukan hanya sasaran mencari lapangan kerja dengan menuntut ilmu di kampus. Tapi juga harus menuntut ilmu membuat lapangan kerja gres dalam dunia bisnis ibarat membuka perjuangan mandiri. Agar ketika lulus kuliah sudah memiliki sandaran hidup. Bahkan tak jarang, seorang mahasiswa membiayai kuliah sendiri dengan keuntungan perjuangan yang dirintisnya semenjak dulu. Tentu hal ini sangat membanggakan bagi diri dan keluarganya.
Pada waktu kuliah merupakan kesempatan emas seorang mahasiswa untuk berbagi diri dan mengasah keterampilan naluri bisnis. Relasi dan kesempatan terbuka luas di depan mata. Ia bisa sukses membuka perjuangan ataupun gagal. Namun kegagalan dalam perjuangan dalam status sebagai mahasiswa hanya menunjukkan modal berpengaruh bagi kesuksesan bisnis di masa berikutnya. Ada banyak jenis peluang perjuangan yang bisa ditekuni seorang mahasiswa. Dimulai dari bisnis perjuangan tanpa modal, bisnis sampingan modal kecil dan minim, hingga peluang bisnis gratis.
Bisnis Sampingan Mahasiswa Tanpa Modal
Seorang mahasiswa tentu akan sangat disibukkan dengan acara berguru dan menuntut ilmu di kampus setiap hari. Dari hari Senin hingga Sabtu dipakai untuk kuliah di perguruan tinggi tinggi. Namun tidak selamanya sibuk. Ketika waktu istirahat atau final kuliah, ia memiliki waktu luang yang banyak. Waktu kosong ini biasanya dipakai oleh para mahasiswa untuk nongkrong, diskusi, makan bersama, bercanda dengan teman, bahkan pulang ke rumah dan lain sebagainya. Tapi seorang mahasiwa pun bisa memanfaatkan waktu luang di sela kuliah dengan mencoba menjalankan sebuah bisnis sampingan. Misalkan menjualkan barang milik orang lain, membuat kerajinan tangan dari kayu limbah atau kertas koran bekas lalu menjualnya.
Namun sebuah perjuangan tentu membutuhkan modal perjuangan ibarat modal kecil atau modal uang besar. Bahkan seorang mahasiswa yang menjalankan perjuangan sampingan tanpa modal tetap memerlukan modal ibarat keterampilan dan keahlian serta waktu. Oleh lantaran itu, seorang mahasiswa harus pintar dalam mencari dan mendapat modal perjuangan gratis dan pinjaman uang sebagai modal usaha. Salah satu sumber modal perjuangan gratis bagi kalangan mahasiswa yakni beasiswa. Penulis sudah beberapa kali mendapat beasiswa dari pemerintah, baitul maal, perusahaan djarum dan perusahaan BUMN swasta lainnya. Beasiswa yang dikucurkan besaran berbeda-beda dimulai dari Rp 800 ribu per semester hingga Rp 2 juta per semester. Beasiswa ini bisa dipakai sebagai modal awal buka usaha.
Sumber modal perjuangan gratis lainnya yakni mengadakan program bakti sosial atau bazar bazaar di kampus yang keuntungan dari perjuangan tersebut dipakai sebagai modal perjuangan gratis. Dan bisa pula dengan modal relasi, seorang mahasiswa mendapat dana hibah dari forum kampus, kementerian pemerintahan, BUMN dan perorangan. Caranya dengan mengajukan proposal perjuangan kepada forum terkait mengenai seruan dukungan modal perjuangan bagi mahasiswa.
Contoh perjuangan sampingan mahasiswa tanpa modal dan modal kecil yakni menjadi makelar properti, mediator jual beli kendaraan bermotor ibarat sepeda motor atau mobil, dan lain sebagainya. Hal ini ditunjang dengan memiliki hubungan rekan mahasiswa yang banyak membuat perjuangan makelar properti dan otomotif sangat menjanjikan untung besar bagi sang mahasiswa. Selain itu, anda bisa pula menjalankan perjuangan sampingan yang tanpa modal lainnya yaitu bisnis bimbingan berguru atau privat bagi anak sekolah SD, Sekolah Menengah Pertama dan SMA.
Bisnis Sampingan Mahasiswa yang Membuat Kaya di Usia Muda
Untuk lebih lengkap dan jelas, inilah bisnis sampingan mahasiswa yang terbukti membuat kaya di usia muda antara lain:
Usaha Les Privat
Seorang mahasiswa memiliki bekal ilmu yang tinggi. Sehingga ia sanggup membagikannya kepada belum dewasa sekolah di bawahnya ibarat SD, Sekolah Menengah Pertama dan SMA. Adapun bidang mata pelajaran dan ilmu yang diberikan bisa berupa mata pelajaran bahasa inggris, matematika, bahasa Indonesia, seni musik, agama Islam dan lain sebagainya. Usaha bimbingan berguru dari rumah ke rumah sanggup dijalankan oleh mahasiswa secara sampingan dengan modal kecil. Rincian modal perjuangan yang dibutuhkan terutama keahlian dan keterampilan dalam mengajar dan mendidik murid selain bekal pengetahuan mata pelajaran terkait.
Sementara itu, mata pelajaran yang bisa dijadikan usaha kursus privat biasanya bidang keilmuan yang diikutsertakan dalam Ujian Nasional atau bisa juga diubahsuaikan dengan disiplin ilmu yang dipelajari mahasiswa di dingklik kuliah. Keuntungan bisnis les privat selain mendapat pahala di sisi Allah SWT berupa ilmu yang dimanfaatkan atau amal jariyah, juga mendapat keuntungan uang yang tidak mengecewakan besar. Salah seorang mahasiswa yang sukses menjalani bisnis belajar khusus dengan untung higienis Rp 10 juta lebih perbulan yakni Anne Ahira. Ia menunjukkan kursus belajar khusus bahasa inggris kepada belum dewasa ekspatriat di Indonesia. Kini Anne Ahira berprofesi sebagai internet marketing dunia dengan mendirikan komunitas Asian Brain.
Jika perjuangan belajar khusus sudah berjalan lancar maka seorang mahasiswa bisa membuka kursus belajar khusus di tempat lain atau membuka cabang gres di banyak sekali wilayah di Indonesia. Misalnya membuka kursus privat bimbingan berguru di Jakarta, Bandung, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Balikpapan, Samarinda, Madiun, Solo, Yogyakarta, Makasar, Polewali Mandar, Surabaya, Semarang, Cimahi, dan kota besar lainnya. Seperti yang dilakukan Purdi E Chandra yang sukses membuka perjuangan bimbingan berguru Primagama dengan cabang di banyak sekali wilayah di nusantara. Untuk memperbesar keuntungan perjuangan bimbel bisa juga membuat usaha waralaba kursus les privat.
Bisnis Online
Siapa sih yang tidak mengenal bisnis online? Bisnis di dunia maya ini kini menjadi popular dan menjadi budaya masyarakat dunia. Hal ini seiring dengan tingkat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Jumlah pengguna internet di dunia khususnya Indonesia terus bertambah besar. Begitupula jumlah orang yang berbelanja secara online bertambah setiap hari. Atas kenyataan ini membuat bisnis online sangat menjanjikan untung besar dengan modal kecil.
Beragam jenis bisnis online yang bisa ditekuni oleh seorang mahasiswa sebagai sampingan. Misalnya membuka toko online, menjadi dropshipper, jadi reseller, membuka lapak iklan berdikari di blog, publisher adsense, membuka jasa penulis online dan jasa desain, affiliate marketing amazon dan clickbank dll. Untuk rincian modal perjuangan bisnis online mencakup laptop atau komputer, modem untuk koneksi internet, dan pulsa internet. Dengan modal kecil anda bisa cepat kaya dengan cara memasarkan barang dan jasa ke seluruh dunia. Adapun keuntungan bisnis online bisa hingga miliaran rupiah perbulan. Seperti yang dirasakan oleh Eka Lesmana yang jadi publisher adsense, Habibie Hafsyah menjadi affiliate marketing amazon dan lain sebagainya.
Bisnis Kuliner
Seorang mahasiswa yang kreatif juga bisa menekuni perjuangan sampingan dalam bidang masakan untuk menambah penghasilan. Misalnya perjuangan menjual gorengan, bisnis berjualan buah-buahan, perjuangan cireng isi, usaha fried chicken ayam goreng, dan lain-lain dengan panga pasar rekan-rekan mahasiswa. Anda bisa menyewa lokasi perjuangan di bersahabat kantin kampus atau berhubungan dengan koperasi perguruan tinggi tinggi tersebut. Kunci sukses perjuangan makanan dan minuman yakni konsep perjuangan haruslah kreatif, unik dan menarik yang bisa menarik banyak pembeli.
Apabila anda seorang mahasiswa yang ingin serba simpel dan gampang maka bisa menjalankan perjuangan masakan dengan sistem waralaba. Sistem dan merk franchise masakan makanan dan minuman yang terjamin berhasil disukai orang. Misalnya usaha sabana fried chicken, minimarket indomaret alfamart, Martabak Mini Waka-Waka, Es Cream Rujak, Crepes, Cafe Angkringan Nasi Kucing, Es Cappucino Cincau, dan franchise lainnya.
Sebenarnya masih banyak bisnis sampingan mahasiswa yang membuat cepat kaya ibarat membuka perjuangan sablon kaos dengan sasaran market mahasiswa, bisnis minimarket, jual beli blog, jual beli gadget, membuka jasa rental komputer dan warnet serta lain sebagainya. Tapi yang diutarakan di atas sudah cukup untuk mewakili.
Kisah Mahasiswa Sukses Berbisnis dan Berwirausaha
Salah seorang mahasiswa perempuan yang sukses berbisnis dan kaya raya yakni perempuan berjulukan lengkap Merry Riana. Mahasiswi yang asalnya miskin menjelma jutawan dari bisnis dan perjuangan yang ditekuninya. Namun untuk mencapai kesuksesan dan kekayaan di usia muda ibarat yang dirasakan perempuan periang ini tidak mudah. Berbagai tantangan dan kendala menyertainya. Seperti ia beberapa kali kehilangan uang ratusan juta rupiah pada tahap awal perjuangan lantaran bisnis MLM dan saham. Akan tetapi berjalan waktu, hal itu menjadi pelajaran berharga dan menjadi cikal bakal kesuksesan perempuan berjuluk satu juta dolar kini ini.
Merry Riana dilahirkan dalam lingkungan keluarga Tionghoa yang miskin. Pada tahun 1998 terjadi kerusuhan di Indonesia yang membuat Merry Riana terpaksa kuliah di luar negeri tepatnya Singapura dengan dukungan utang dari pemerintahan setempat. Ia hidup merantau kuliah di negara Singa dengan kondisi yang sangat memprihatinkan. Uang yang dimilikinya ketika itu sebesar Rp 90 ribu untuk biaya hidup dan pendidikan selama seminggu. Oleh lantaran itu, perempuan bagus ini menjalani kehidupan dengan pahit. Seringkali ia berpuasa bahkan bertahun-tahun hanya makan mie instant untuk menghemat keuangan.
Wanita yang sederhana ini lalu berpikir bagaimana cara semoga kehidupannya berubah kini menjadi lebih baik. Merry bertekad berpengaruh bahwa ketika ia kembali ke Indonesia ia harus menjadi seorang yang sukses dan kaya raya serta menjadi pujian orangtua tercinta. Oleh lantaran itu, perempuan murah senyum ini mulai tak menyalahkan keadaan. Tapi ia melecutkan semangat pada dirinya untuk sukses di negara Singapura. Wanita cerdas ini dengan bahagia hati melakoni banyak sekali pekerjaan. Dimulai dari profesi tukang membagikan brosur dan penjual bunga walaupun ia masih berstatus mahasiswa di Nanyang Technological University.
Kemudian Merry Riana membuka perjuangan sendiri dalam bidang jasa keuangan. Ia bekerja sangat keras. Dalam satu hari, ia bekerja selama 14 jam nonstop. Hal itu gampang dilakukannya lantaran ia menyayangi terhadap perjuangan dan bisnis yang dilakukannya. Perlahan tapi niscaya bisnis jasa keuangan yang ia lakoni mengalami perkembangan yang sangat bagus. Penghasilan dari bisnis keuangan semakin besar setiap harinya sehingga mencapai satu juta dollar yang membuat ia menjadi mahasiswa kaya raya di usia muda.
Pada waktu kuliah merupakan kesempatan emas seorang mahasiswa untuk berbagi diri dan mengasah keterampilan naluri bisnis. Relasi dan kesempatan terbuka luas di depan mata. Ia bisa sukses membuka perjuangan ataupun gagal. Namun kegagalan dalam perjuangan dalam status sebagai mahasiswa hanya menunjukkan modal berpengaruh bagi kesuksesan bisnis di masa berikutnya. Ada banyak jenis peluang perjuangan yang bisa ditekuni seorang mahasiswa. Dimulai dari bisnis perjuangan tanpa modal, bisnis sampingan modal kecil dan minim, hingga peluang bisnis gratis.
Bisnis Sampingan Mahasiswa Tanpa Modal
Seorang mahasiswa tentu akan sangat disibukkan dengan acara berguru dan menuntut ilmu di kampus setiap hari. Dari hari Senin hingga Sabtu dipakai untuk kuliah di perguruan tinggi tinggi. Namun tidak selamanya sibuk. Ketika waktu istirahat atau final kuliah, ia memiliki waktu luang yang banyak. Waktu kosong ini biasanya dipakai oleh para mahasiswa untuk nongkrong, diskusi, makan bersama, bercanda dengan teman, bahkan pulang ke rumah dan lain sebagainya. Tapi seorang mahasiwa pun bisa memanfaatkan waktu luang di sela kuliah dengan mencoba menjalankan sebuah bisnis sampingan. Misalkan menjualkan barang milik orang lain, membuat kerajinan tangan dari kayu limbah atau kertas koran bekas lalu menjualnya.
Namun sebuah perjuangan tentu membutuhkan modal perjuangan ibarat modal kecil atau modal uang besar. Bahkan seorang mahasiswa yang menjalankan perjuangan sampingan tanpa modal tetap memerlukan modal ibarat keterampilan dan keahlian serta waktu. Oleh lantaran itu, seorang mahasiswa harus pintar dalam mencari dan mendapat modal perjuangan gratis dan pinjaman uang sebagai modal usaha. Salah satu sumber modal perjuangan gratis bagi kalangan mahasiswa yakni beasiswa. Penulis sudah beberapa kali mendapat beasiswa dari pemerintah, baitul maal, perusahaan djarum dan perusahaan BUMN swasta lainnya. Beasiswa yang dikucurkan besaran berbeda-beda dimulai dari Rp 800 ribu per semester hingga Rp 2 juta per semester. Beasiswa ini bisa dipakai sebagai modal awal buka usaha.
Sumber modal perjuangan gratis lainnya yakni mengadakan program bakti sosial atau bazar bazaar di kampus yang keuntungan dari perjuangan tersebut dipakai sebagai modal perjuangan gratis. Dan bisa pula dengan modal relasi, seorang mahasiswa mendapat dana hibah dari forum kampus, kementerian pemerintahan, BUMN dan perorangan. Caranya dengan mengajukan proposal perjuangan kepada forum terkait mengenai seruan dukungan modal perjuangan bagi mahasiswa.
Contoh perjuangan sampingan mahasiswa tanpa modal dan modal kecil yakni menjadi makelar properti, mediator jual beli kendaraan bermotor ibarat sepeda motor atau mobil, dan lain sebagainya. Hal ini ditunjang dengan memiliki hubungan rekan mahasiswa yang banyak membuat perjuangan makelar properti dan otomotif sangat menjanjikan untung besar bagi sang mahasiswa. Selain itu, anda bisa pula menjalankan perjuangan sampingan yang tanpa modal lainnya yaitu bisnis bimbingan berguru atau privat bagi anak sekolah SD, Sekolah Menengah Pertama dan SMA.
Bisnis Sampingan Mahasiswa yang Membuat Kaya di Usia Muda
Untuk lebih lengkap dan jelas, inilah bisnis sampingan mahasiswa yang terbukti membuat kaya di usia muda antara lain:
Usaha Les Privat
Seorang mahasiswa memiliki bekal ilmu yang tinggi. Sehingga ia sanggup membagikannya kepada belum dewasa sekolah di bawahnya ibarat SD, Sekolah Menengah Pertama dan SMA. Adapun bidang mata pelajaran dan ilmu yang diberikan bisa berupa mata pelajaran bahasa inggris, matematika, bahasa Indonesia, seni musik, agama Islam dan lain sebagainya. Usaha bimbingan berguru dari rumah ke rumah sanggup dijalankan oleh mahasiswa secara sampingan dengan modal kecil. Rincian modal perjuangan yang dibutuhkan terutama keahlian dan keterampilan dalam mengajar dan mendidik murid selain bekal pengetahuan mata pelajaran terkait.
Sementara itu, mata pelajaran yang bisa dijadikan usaha kursus privat biasanya bidang keilmuan yang diikutsertakan dalam Ujian Nasional atau bisa juga diubahsuaikan dengan disiplin ilmu yang dipelajari mahasiswa di dingklik kuliah. Keuntungan bisnis les privat selain mendapat pahala di sisi Allah SWT berupa ilmu yang dimanfaatkan atau amal jariyah, juga mendapat keuntungan uang yang tidak mengecewakan besar. Salah seorang mahasiswa yang sukses menjalani bisnis belajar khusus dengan untung higienis Rp 10 juta lebih perbulan yakni Anne Ahira. Ia menunjukkan kursus belajar khusus bahasa inggris kepada belum dewasa ekspatriat di Indonesia. Kini Anne Ahira berprofesi sebagai internet marketing dunia dengan mendirikan komunitas Asian Brain.
Jika perjuangan belajar khusus sudah berjalan lancar maka seorang mahasiswa bisa membuka kursus belajar khusus di tempat lain atau membuka cabang gres di banyak sekali wilayah di Indonesia. Misalnya membuka kursus privat bimbingan berguru di Jakarta, Bandung, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Balikpapan, Samarinda, Madiun, Solo, Yogyakarta, Makasar, Polewali Mandar, Surabaya, Semarang, Cimahi, dan kota besar lainnya. Seperti yang dilakukan Purdi E Chandra yang sukses membuka perjuangan bimbingan berguru Primagama dengan cabang di banyak sekali wilayah di nusantara. Untuk memperbesar keuntungan perjuangan bimbel bisa juga membuat usaha waralaba kursus les privat.
Bisnis Online
Siapa sih yang tidak mengenal bisnis online? Bisnis di dunia maya ini kini menjadi popular dan menjadi budaya masyarakat dunia. Hal ini seiring dengan tingkat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Jumlah pengguna internet di dunia khususnya Indonesia terus bertambah besar. Begitupula jumlah orang yang berbelanja secara online bertambah setiap hari. Atas kenyataan ini membuat bisnis online sangat menjanjikan untung besar dengan modal kecil.
Beragam jenis bisnis online yang bisa ditekuni oleh seorang mahasiswa sebagai sampingan. Misalnya membuka toko online, menjadi dropshipper, jadi reseller, membuka lapak iklan berdikari di blog, publisher adsense, membuka jasa penulis online dan jasa desain, affiliate marketing amazon dan clickbank dll. Untuk rincian modal perjuangan bisnis online mencakup laptop atau komputer, modem untuk koneksi internet, dan pulsa internet. Dengan modal kecil anda bisa cepat kaya dengan cara memasarkan barang dan jasa ke seluruh dunia. Adapun keuntungan bisnis online bisa hingga miliaran rupiah perbulan. Seperti yang dirasakan oleh Eka Lesmana yang jadi publisher adsense, Habibie Hafsyah menjadi affiliate marketing amazon dan lain sebagainya.
Bisnis Kuliner
Seorang mahasiswa yang kreatif juga bisa menekuni perjuangan sampingan dalam bidang masakan untuk menambah penghasilan. Misalnya perjuangan menjual gorengan, bisnis berjualan buah-buahan, perjuangan cireng isi, usaha fried chicken ayam goreng, dan lain-lain dengan panga pasar rekan-rekan mahasiswa. Anda bisa menyewa lokasi perjuangan di bersahabat kantin kampus atau berhubungan dengan koperasi perguruan tinggi tinggi tersebut. Kunci sukses perjuangan makanan dan minuman yakni konsep perjuangan haruslah kreatif, unik dan menarik yang bisa menarik banyak pembeli.
Apabila anda seorang mahasiswa yang ingin serba simpel dan gampang maka bisa menjalankan perjuangan masakan dengan sistem waralaba. Sistem dan merk franchise masakan makanan dan minuman yang terjamin berhasil disukai orang. Misalnya usaha sabana fried chicken, minimarket indomaret alfamart, Martabak Mini Waka-Waka, Es Cream Rujak, Crepes, Cafe Angkringan Nasi Kucing, Es Cappucino Cincau, dan franchise lainnya.
Sebenarnya masih banyak bisnis sampingan mahasiswa yang membuat cepat kaya ibarat membuka perjuangan sablon kaos dengan sasaran market mahasiswa, bisnis minimarket, jual beli blog, jual beli gadget, membuka jasa rental komputer dan warnet serta lain sebagainya. Tapi yang diutarakan di atas sudah cukup untuk mewakili.
Kisah Mahasiswa Sukses Berbisnis dan Berwirausaha
Salah seorang mahasiswa perempuan yang sukses berbisnis dan kaya raya yakni perempuan berjulukan lengkap Merry Riana. Mahasiswi yang asalnya miskin menjelma jutawan dari bisnis dan perjuangan yang ditekuninya. Namun untuk mencapai kesuksesan dan kekayaan di usia muda ibarat yang dirasakan perempuan periang ini tidak mudah. Berbagai tantangan dan kendala menyertainya. Seperti ia beberapa kali kehilangan uang ratusan juta rupiah pada tahap awal perjuangan lantaran bisnis MLM dan saham. Akan tetapi berjalan waktu, hal itu menjadi pelajaran berharga dan menjadi cikal bakal kesuksesan perempuan berjuluk satu juta dolar kini ini.
Merry Riana dilahirkan dalam lingkungan keluarga Tionghoa yang miskin. Pada tahun 1998 terjadi kerusuhan di Indonesia yang membuat Merry Riana terpaksa kuliah di luar negeri tepatnya Singapura dengan dukungan utang dari pemerintahan setempat. Ia hidup merantau kuliah di negara Singa dengan kondisi yang sangat memprihatinkan. Uang yang dimilikinya ketika itu sebesar Rp 90 ribu untuk biaya hidup dan pendidikan selama seminggu. Oleh lantaran itu, perempuan bagus ini menjalani kehidupan dengan pahit. Seringkali ia berpuasa bahkan bertahun-tahun hanya makan mie instant untuk menghemat keuangan.
Wanita yang sederhana ini lalu berpikir bagaimana cara semoga kehidupannya berubah kini menjadi lebih baik. Merry bertekad berpengaruh bahwa ketika ia kembali ke Indonesia ia harus menjadi seorang yang sukses dan kaya raya serta menjadi pujian orangtua tercinta. Oleh lantaran itu, perempuan murah senyum ini mulai tak menyalahkan keadaan. Tapi ia melecutkan semangat pada dirinya untuk sukses di negara Singapura. Wanita cerdas ini dengan bahagia hati melakoni banyak sekali pekerjaan. Dimulai dari profesi tukang membagikan brosur dan penjual bunga walaupun ia masih berstatus mahasiswa di Nanyang Technological University.
Kemudian Merry Riana membuka perjuangan sendiri dalam bidang jasa keuangan. Ia bekerja sangat keras. Dalam satu hari, ia bekerja selama 14 jam nonstop. Hal itu gampang dilakukannya lantaran ia menyayangi terhadap perjuangan dan bisnis yang dilakukannya. Perlahan tapi niscaya bisnis jasa keuangan yang ia lakoni mengalami perkembangan yang sangat bagus. Penghasilan dari bisnis keuangan semakin besar setiap harinya sehingga mencapai satu juta dollar yang membuat ia menjadi mahasiswa kaya raya di usia muda.
0 Response to "Inilah Bisnis Sampingan Mahasiswa Yang Menciptakan Kaya Di Usia Muda"
Posting Komentar