Rincian Biaya Modal Perjuangan Ternak Angsa Dan Keuntungannya
Usaha dalam bidang ternak binatang merupakan jenis bisnis yang menguntungkan dalam waktu relatif singkat. Ada banyak jenis perjuangan budidaya binatang ketika ini baik di kota maupun desa ibarat ternak bebek, ayam, beternak sapi, domba, kambing, sapi, budidaya semut, cacing, burung, ikan, dll. Usaha binatang ternak ini sangat praktis dijumpai di pedesaan. Namun usaha ternak hewan pun bisa dijumpai di perkotaan dengan lahan sempit atau terbatas. Salah satu peluang perjuangan yang menjanjikan untung besar dalam bidang peternakan yaitu perjuangan budidaya angsa pedaging dan petelur.
Rincian Biaya Modal Usaha Ternak Bebek dan Keuntungannya
Bagi anda pemula yang tertarik untuk membuka usaha ternak bebek pastinya akan bertanya berapa modal awal ternak angsa petelur dan pedaging. Untuk menjawabnya sangat mudah. Sobat bisa memulai perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging dari modal kecil. Misalkan perjuangan ternak angsa sebanyak 100 ekor. Untuk mengetahui perhitungan bisnis ternak bebek, berikut ini rincian biaya modal perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging dari awal sampai berdiri, antara lain:
▪ Biaya Investasi:
1. Pembuatan sangkar ternak bebek
Pembuatan sangkar angsa dilakukan di atas lahan kosong milik sendiri. Pastikan luas sangkar bisa menampung angsa seluruhnya. Luas tanah memadai untuk dibangun kandang angsa petelur dan pedaging. Di dalam sangkar angsa alasnya diberi sekam supaya telur tak praktis pecah dan sangkar senantiasa hangat. Pada waktu pagi hari, angsa biasanya bertelur. Biaya pembuatan sangkar ternak angsa sebesar Rp 5 juta.
2. Pembelian peralatan dan perlengkapan perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging. Yang mencakup vitamin, daerah makan dan minum bebek, lampu penerangan dll. Biaya belanja peralatan perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging sekitar Rp 2 juta.
Total biaya investasi Rp 7 juta.
▪ Biaya Operasional:
1. Biaya pembelian bibit angsa pedaging dan petelur lokal mojasari sebanyak 100 ekor. Harga bibit angsa petelur lokal mojasari berusia lima bulan sekitar Rp 60 ribu. Dikalikan 100 ekor maka modal awal untuk pembelian bibit angsa petelur sebanyak 100 ekor sebesar Rp 6 juta. Jika anda ingin membeli bibit angsa petelur yang lebih murah maka anda bisa membeli bibit angsa petelur afkir harga Rp 50 ribu per ekor.
2. Belanja pakan
Inilah satu biaya operasional harian dalam membuka usaha ternak angsa pedaging dan petelur. Pemberian pakan merupakan salah satu pendukung kesuksesan bisnis ternak bebek. Semakin baik kualitas pakan yang diberikan maka angsa akan lebih produktif menghasilkan telur. Pakan angsa pedaging dan petelur bisa anda beli di toko pakan terdekat. Atau anda bisa membuatnya sendiri dengan gabungan dedak dan nasi aking. Total biaya pembelian pakan Rp 1 juta perbulan.
3. Upah pegawai Rp 1 juta perbulan
4. Biaya air PAM dan listrik Rp 300 ribu perbulan
5. Pemberian obat dan vitamin Rp 200 ribu
Total biaya operasional perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging sebanyak 100 ekor sebesar Rp 2,5 juta perbulan.
Omset Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging
Harga telur angsa ketika ini di pasaran sebesar Rp 1600 perbutir. Apabila dalam satu hari satu ekor angsa bisa menghasilkan satu telor maka dalam satu hari perjuangan ternak angsa bisa menghasilkan 100 telur perhari. Dikali harga telur angsa maka omset harian sebesar Rp 160.000. Setelah dikalikan satu bulan maka omset perbulan perjuangan ternak angsa petelur sebesar Rp 4,8 juta. Keuntungan belum ditambah dari penjualan angsa petelur afkir yang dijadikan pedaging yang sudah tak produktif.
Keuntungan Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging
Jika anda sedang mencari peluang bisnis sampingan dan bisnis utama maka perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging bisa dicoba untuk menambah pemasukan keluarga. Berikut ini beberapa kelebihan dan laba bagi seseorang yang membuka perjuangan beternak angsa pedaging dan petelur, antara lain:
1. Bebek menghasilkan telor terus menerus
Bebek petelur akan terus menerus menghasilkan telor dalam jangka waktu lama. Ketika berusia 1,5 tahun sampai dua tahun barulah angsa petelur berhenti bertelur.Kebutuhan akan telur angsa di Indonesia dari tahun ke tahun meningkat pesat. Hal ini sesuai dengan pertambahan jumlah penduduk Indonesia. Yang menciptakan perjuangan ternak angsa petelur berprospek cerah.
2. Harga telur yang stabil
Harga telur angsa di pasaran cenderung lebih stabil ketimbang harga telur ayam negeri. Sehingga laba yang didapatkan lebih bisa dihitung dan diperkirakan dengan jelas.
3. Kulit telor angsa lebih tebal dari kulit telor ayam negeri dan kampung. Dengan kelebihan inilah menciptakan kulit telor angsa tidak praktis retak, pecah dan rusak. Selain itu telur angsa sanggup dijadikan telur asin yang disukai banyak orang sebagai hidangan pendamping nasi.
4. Praktis perawatan
Untuk perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging relatif lebih praktis untuk dijalankan. Anda bisa memakai sistem umbaran. Dimana anda menggembalakan angsa di lahan sawah yang selesai dipanen. Kemudian angsa petelur dan pedaging akan bergerombol mencari makanan sendiri di pesawahan. Selain itu, teman bisa menerapkan sistem sangkar modern yang intensif.
5. Minim resiko kerugian
Mengapa perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging disebut jenis perjuangan yang minim resiko kerugian? Dikarenakan tingkat simpulan hidup angsa lebih kecil ketimbang ayam. Bebek tidak praktis terjangkit penyakit atau mempunyai daya tahan yang sangat baik terhadap aneka macam serangan penyakit. Apalagi sifat angsa yang tak suka tabrak dan bukan binatang kanibal.
6. Tidak ribet
Bisnis beternak angsa petelur dan pedaging sangatlah enteng. Pada waktu dini hari atau pagi hari angsa biasanya bertelur. Sehingga hanya pada pagi hari anda sedikit sibuk. Sedangkan pada siang hari teman sanggup melaksanakan pekerjaan lain diluar perjuangan ternak bebek.
7. Praktis dalam sumbangan pakan
8. Seluruh bab badan angsa bisa dimanfaatkan. Seperti kotoran angsa bisa dijadikan pupuk kandang, bulu angsa bisa dijadikan pembersih debu, daging dan telor angsa bisa dimakan, dll.
Kendala Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging
Berikut ini beberapa hambatan bagi seseorang yang menekuni perjuangan beternak bebek, antara lain:
1. Mengalami kematian
Salah satu hal yang menjadi hambatan perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging bagi pemula sama ibarat perjuangan ternak binatang lainnya. Seperti perjuangan beternak kambing, sapi, burung, ikan, domba, ayam, semut, cacing dan lain sebagainya yaitu adanya tingkat simpulan hidup hewan. Jika tingkat simpulan hidup angsa pedaging dan petelur dibawah dua persen maka hal itu masih wajar.
2. Bebek tidak produktif bertelur
Kendala lain yang bisa melanda perjuangan ternak angsa petelur yaitu angsa tidak produktif menghasilkan telur secara rutin. Kadang dalam satu hari angsa bertelur dan kadang tidak. Supaya angsa menghasilkan telur setiap hari sumbangan pakan bergizi tinggi dan berkualitas terbaik harus diberikan secara rutin. Usaha beternak angsa petelur dibilang berhasil apabila produktififas para ternak angsa mencapai 70 persen.
Cara Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging Modern Langsung Untung
Jika anda ingin membuka perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging yang pribadi menguntungkan maka anda bisa membeli angsa petelur yang siap telur. Hal ini tentu tergantung kesiapan modal yang anda miliki. Namun apabila ingin membuka perjuangan ternak angsa petelur dengan modal minim maka anda bisa memelihara anakan angsa petelur sampai besar dan siap telur. Anda bisa membeli bibit angsa petelur di para peternak angsa terdekat.
Untuk lebih lengkap, berikut ini cara beternak angsa pedaging dan petelur memakai sistem modern yang pribadi untung jutaan bagi pemula, antara lain:
1. Menentukan konsep perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging. Apakah sistem tradisional umbaran atau sistem semi intensif maupun sistem intensif modern. Hal itu tergantung modal yang dimiliki dan kesanggupan anda. Namun saran penulis, cara ternak bebek petelur dan pedaging sistem intensif modern lebih menghasilkan banyak telur dan daging.
2. Lokasi perjuangan beternak angsa mesti jauh dari binatang buas, bunyi yang bising atau jauh dari pusat keramaian orang. Sehingga angsa praktis dan nyaman dalam bertelur. Selain itu, perjuangan ternak angsa tidak mengganggu orang lain dengan polusi udara yang menyengat.
3. Pakan ternak angsa petelur dan pedaging bisa berupa konsentrat buatan pabrik yang ditambah jagung atau dedak untuk meringankan biaya pakan setiap hari
4. Mencegah timbulnya penyakit pada bebek. Dengan cara membersihkan sangkar angsa secara rutin, menawarkan vitamin dan vaksin, dll.
5. Kandang angsa harus mempunyai sirkulasi udara yang baik dan sangkar di pagi hari harus terpapar oleh sinar matahari supaya angsa tumbuh sehat dan untuk membunuh basil penyakit dalam kandang.
Analisis Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging Lengkap
Negara Indonesia merupakan negara yang mempunyai iklim tropis sehingga sangat cocok untuk menjalankan usaha beternak hewan apapun terutama perjuangan budidaya angsa pedaging dan petelur. Usaha beternak angsa sudah lumrah di tanah air dan bisa dijalankan di perkotaan dengan sistem modern memakai lahan sempit dan terbatas. Namun lebih praktis dan menjanjikan untuk dijalankan di wilayah pedesaan. Mengingat sumber daya alam yang masih sangat mendukung. Seperti lahan yang masih luas, pakan alami yang melimpah dan lain sebagainya.
Usaha beternak angsa pedaging dan petelur merupakan salah satu mata pencaharian penduduk desa yang bisa menopang ekonomi rumahtangga. Kebanyakan mereka memakai sistem tradisional dan angon. Namun ada sebagian kecil peternak yang memakai sistem intensif dan modern. Di desa penulis ada beberapa peternak yang membuka perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging. Profesi ini dijalankan secara rumahan dan bisa menghasilkan laba yang cukup besar.
Ada banyak jenis angsa petelur dan pedaging yang bisa teman budidayakan. Seperti angsa hibrida, angsa peking, angsa mojosari dll. Namun yang paling populer dan demam isu di kalangan para peternak lokal yaitu jenis angsa mojosari yang unggul dan berasal dari Desa Modopura Kecamatan Mojosari Mojokerto.
Berdasarkan analisa penulis di lapangan khususnya di pedesaan bahwa perjuangan ternak angsa banyak dijalani oleh para penduduk desa memakai sistem umbaran atau angsa dibiarkan mencari makanan sendiri. Mereka menjalani perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging secara tradisional dan kecil-kecilan sampai 100 ekor sebagai bisnis sampingan. Hal ini tentu saja kurang efektif alasannya yaitu produksi telur kurang maksimal. Cara yang paling baik dan angsa cepat besar dan produktif yaitu memakai teknik intensif modern.
Rincian Biaya Modal Usaha Ternak Bebek dan Keuntungannya
Bagi anda pemula yang tertarik untuk membuka usaha ternak bebek pastinya akan bertanya berapa modal awal ternak angsa petelur dan pedaging. Untuk menjawabnya sangat mudah. Sobat bisa memulai perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging dari modal kecil. Misalkan perjuangan ternak angsa sebanyak 100 ekor. Untuk mengetahui perhitungan bisnis ternak bebek, berikut ini rincian biaya modal perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging dari awal sampai berdiri, antara lain:
▪ Biaya Investasi:
1. Pembuatan sangkar ternak bebek
Pembuatan sangkar angsa dilakukan di atas lahan kosong milik sendiri. Pastikan luas sangkar bisa menampung angsa seluruhnya. Luas tanah memadai untuk dibangun kandang angsa petelur dan pedaging. Di dalam sangkar angsa alasnya diberi sekam supaya telur tak praktis pecah dan sangkar senantiasa hangat. Pada waktu pagi hari, angsa biasanya bertelur. Biaya pembuatan sangkar ternak angsa sebesar Rp 5 juta.
2. Pembelian peralatan dan perlengkapan perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging. Yang mencakup vitamin, daerah makan dan minum bebek, lampu penerangan dll. Biaya belanja peralatan perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging sekitar Rp 2 juta.
Total biaya investasi Rp 7 juta.
▪ Biaya Operasional:
1. Biaya pembelian bibit angsa pedaging dan petelur lokal mojasari sebanyak 100 ekor. Harga bibit angsa petelur lokal mojasari berusia lima bulan sekitar Rp 60 ribu. Dikalikan 100 ekor maka modal awal untuk pembelian bibit angsa petelur sebanyak 100 ekor sebesar Rp 6 juta. Jika anda ingin membeli bibit angsa petelur yang lebih murah maka anda bisa membeli bibit angsa petelur afkir harga Rp 50 ribu per ekor.
2. Belanja pakan
Inilah satu biaya operasional harian dalam membuka usaha ternak angsa pedaging dan petelur. Pemberian pakan merupakan salah satu pendukung kesuksesan bisnis ternak bebek. Semakin baik kualitas pakan yang diberikan maka angsa akan lebih produktif menghasilkan telur. Pakan angsa pedaging dan petelur bisa anda beli di toko pakan terdekat. Atau anda bisa membuatnya sendiri dengan gabungan dedak dan nasi aking. Total biaya pembelian pakan Rp 1 juta perbulan.
3. Upah pegawai Rp 1 juta perbulan
4. Biaya air PAM dan listrik Rp 300 ribu perbulan
5. Pemberian obat dan vitamin Rp 200 ribu
Total biaya operasional perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging sebanyak 100 ekor sebesar Rp 2,5 juta perbulan.
Omset Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging
Harga telur angsa ketika ini di pasaran sebesar Rp 1600 perbutir. Apabila dalam satu hari satu ekor angsa bisa menghasilkan satu telor maka dalam satu hari perjuangan ternak angsa bisa menghasilkan 100 telur perhari. Dikali harga telur angsa maka omset harian sebesar Rp 160.000. Setelah dikalikan satu bulan maka omset perbulan perjuangan ternak angsa petelur sebesar Rp 4,8 juta. Keuntungan belum ditambah dari penjualan angsa petelur afkir yang dijadikan pedaging yang sudah tak produktif.
Keuntungan Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging
Jika anda sedang mencari peluang bisnis sampingan dan bisnis utama maka perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging bisa dicoba untuk menambah pemasukan keluarga. Berikut ini beberapa kelebihan dan laba bagi seseorang yang membuka perjuangan beternak angsa pedaging dan petelur, antara lain:
1. Bebek menghasilkan telor terus menerus
Bebek petelur akan terus menerus menghasilkan telor dalam jangka waktu lama. Ketika berusia 1,5 tahun sampai dua tahun barulah angsa petelur berhenti bertelur.Kebutuhan akan telur angsa di Indonesia dari tahun ke tahun meningkat pesat. Hal ini sesuai dengan pertambahan jumlah penduduk Indonesia. Yang menciptakan perjuangan ternak angsa petelur berprospek cerah.
2. Harga telur yang stabil
Harga telur angsa di pasaran cenderung lebih stabil ketimbang harga telur ayam negeri. Sehingga laba yang didapatkan lebih bisa dihitung dan diperkirakan dengan jelas.
3. Kulit telor angsa lebih tebal dari kulit telor ayam negeri dan kampung. Dengan kelebihan inilah menciptakan kulit telor angsa tidak praktis retak, pecah dan rusak. Selain itu telur angsa sanggup dijadikan telur asin yang disukai banyak orang sebagai hidangan pendamping nasi.
4. Praktis perawatan
Untuk perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging relatif lebih praktis untuk dijalankan. Anda bisa memakai sistem umbaran. Dimana anda menggembalakan angsa di lahan sawah yang selesai dipanen. Kemudian angsa petelur dan pedaging akan bergerombol mencari makanan sendiri di pesawahan. Selain itu, teman bisa menerapkan sistem sangkar modern yang intensif.
5. Minim resiko kerugian
Mengapa perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging disebut jenis perjuangan yang minim resiko kerugian? Dikarenakan tingkat simpulan hidup angsa lebih kecil ketimbang ayam. Bebek tidak praktis terjangkit penyakit atau mempunyai daya tahan yang sangat baik terhadap aneka macam serangan penyakit. Apalagi sifat angsa yang tak suka tabrak dan bukan binatang kanibal.
6. Tidak ribet
Bisnis beternak angsa petelur dan pedaging sangatlah enteng. Pada waktu dini hari atau pagi hari angsa biasanya bertelur. Sehingga hanya pada pagi hari anda sedikit sibuk. Sedangkan pada siang hari teman sanggup melaksanakan pekerjaan lain diluar perjuangan ternak bebek.
7. Praktis dalam sumbangan pakan
8. Seluruh bab badan angsa bisa dimanfaatkan. Seperti kotoran angsa bisa dijadikan pupuk kandang, bulu angsa bisa dijadikan pembersih debu, daging dan telor angsa bisa dimakan, dll.
Kendala Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging
Berikut ini beberapa hambatan bagi seseorang yang menekuni perjuangan beternak bebek, antara lain:
1. Mengalami kematian
Salah satu hal yang menjadi hambatan perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging bagi pemula sama ibarat perjuangan ternak binatang lainnya. Seperti perjuangan beternak kambing, sapi, burung, ikan, domba, ayam, semut, cacing dan lain sebagainya yaitu adanya tingkat simpulan hidup hewan. Jika tingkat simpulan hidup angsa pedaging dan petelur dibawah dua persen maka hal itu masih wajar.
2. Bebek tidak produktif bertelur
Kendala lain yang bisa melanda perjuangan ternak angsa petelur yaitu angsa tidak produktif menghasilkan telur secara rutin. Kadang dalam satu hari angsa bertelur dan kadang tidak. Supaya angsa menghasilkan telur setiap hari sumbangan pakan bergizi tinggi dan berkualitas terbaik harus diberikan secara rutin. Usaha beternak angsa petelur dibilang berhasil apabila produktififas para ternak angsa mencapai 70 persen.
Cara Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging Modern Langsung Untung
Jika anda ingin membuka perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging yang pribadi menguntungkan maka anda bisa membeli angsa petelur yang siap telur. Hal ini tentu tergantung kesiapan modal yang anda miliki. Namun apabila ingin membuka perjuangan ternak angsa petelur dengan modal minim maka anda bisa memelihara anakan angsa petelur sampai besar dan siap telur. Anda bisa membeli bibit angsa petelur di para peternak angsa terdekat.
Untuk lebih lengkap, berikut ini cara beternak angsa pedaging dan petelur memakai sistem modern yang pribadi untung jutaan bagi pemula, antara lain:
1. Menentukan konsep perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging. Apakah sistem tradisional umbaran atau sistem semi intensif maupun sistem intensif modern. Hal itu tergantung modal yang dimiliki dan kesanggupan anda. Namun saran penulis, cara ternak bebek petelur dan pedaging sistem intensif modern lebih menghasilkan banyak telur dan daging.
2. Lokasi perjuangan beternak angsa mesti jauh dari binatang buas, bunyi yang bising atau jauh dari pusat keramaian orang. Sehingga angsa praktis dan nyaman dalam bertelur. Selain itu, perjuangan ternak angsa tidak mengganggu orang lain dengan polusi udara yang menyengat.
3. Pakan ternak angsa petelur dan pedaging bisa berupa konsentrat buatan pabrik yang ditambah jagung atau dedak untuk meringankan biaya pakan setiap hari
4. Mencegah timbulnya penyakit pada bebek. Dengan cara membersihkan sangkar angsa secara rutin, menawarkan vitamin dan vaksin, dll.
5. Kandang angsa harus mempunyai sirkulasi udara yang baik dan sangkar di pagi hari harus terpapar oleh sinar matahari supaya angsa tumbuh sehat dan untuk membunuh basil penyakit dalam kandang.
Analisis Usaha Ternak Bebek Petelur dan Pedaging Lengkap
Negara Indonesia merupakan negara yang mempunyai iklim tropis sehingga sangat cocok untuk menjalankan usaha beternak hewan apapun terutama perjuangan budidaya angsa pedaging dan petelur. Usaha beternak angsa sudah lumrah di tanah air dan bisa dijalankan di perkotaan dengan sistem modern memakai lahan sempit dan terbatas. Namun lebih praktis dan menjanjikan untuk dijalankan di wilayah pedesaan. Mengingat sumber daya alam yang masih sangat mendukung. Seperti lahan yang masih luas, pakan alami yang melimpah dan lain sebagainya.
Usaha beternak angsa pedaging dan petelur merupakan salah satu mata pencaharian penduduk desa yang bisa menopang ekonomi rumahtangga. Kebanyakan mereka memakai sistem tradisional dan angon. Namun ada sebagian kecil peternak yang memakai sistem intensif dan modern. Di desa penulis ada beberapa peternak yang membuka perjuangan ternak angsa petelur dan pedaging. Profesi ini dijalankan secara rumahan dan bisa menghasilkan laba yang cukup besar.
Ada banyak jenis angsa petelur dan pedaging yang bisa teman budidayakan. Seperti angsa hibrida, angsa peking, angsa mojosari dll. Namun yang paling populer dan demam isu di kalangan para peternak lokal yaitu jenis angsa mojosari yang unggul dan berasal dari Desa Modopura Kecamatan Mojosari Mojokerto.
Berdasarkan analisa penulis di lapangan khususnya di pedesaan bahwa perjuangan ternak angsa banyak dijalani oleh para penduduk desa memakai sistem umbaran atau angsa dibiarkan mencari makanan sendiri. Mereka menjalani perjuangan beternak angsa petelur dan pedaging secara tradisional dan kecil-kecilan sampai 100 ekor sebagai bisnis sampingan. Hal ini tentu saja kurang efektif alasannya yaitu produksi telur kurang maksimal. Cara yang paling baik dan angsa cepat besar dan produktif yaitu memakai teknik intensif modern.
Related Posts